Pada kesempatan ini kita akan belajar mengenai rantai makanan dan jaring-jaring makanan. Dalam suatu ekosistem, selain terjadi
interaksi antar faktor biotik dengan abiotik, juga terjadi interaksi antarfaktor biotik. Hal tersebut dapat kita lihat dalam rantai makanan. Rantai makanan adalah gambaran urutan makan dimakan yang terjadi dalam suatu ekosistem. Ketersediaan unsur hara dalam tanah sangat mempengaruhi
kehidupan tumbuhan (produsen). Kelangsungan hidup produsen secara langsung mempengaruhi
kehidupan konsumen I, dan bisa kita katakan ketersediaan unsur hara dalam tanah berpengaruh secara tidak langsung terhadap konsumen.
(Gambar rantai makanan, sumber gambar: www.eventzero.org)
Hal yang sama
dapat juga terjadi pada jaring-jaring makanan. Jaring-jaring makanan adalah sekumpulan rantai makanan yang saling
berhubungan satu sama lain. Pada hutan muda, jumlah total bahan organik
makin meningkat setiap tahun dengan meningkatnya ukuran pohon. Ini pun
merupakan penyimpanan, tetapi jika hutan menjadi dewasa, bahan organik akan
hilang karena kematian dan kehancuran. Energi yang hilang (hancur) tersebut,
jika ditambahkan dengan kehilangan karena dimakan hewan, maka jumlahnya sama
dengan produk bersih tumbuhan. Dalam hal ini tidak ada pertambahan lebih lanjut
dalam biomassa dari tahun ke tahun.
Istilah biomassa
digunakan untuk melukiskan seluruh bahan organik yang terdapat dalam satu
ekosistem. Jika sebagian biomassa suatu tumbuhan dimakan, energi itu diteruskan
ke suatu heterotrof. Pada tikus misalnya, untuk tumbuh dan melaksanakan
kegiatannya berkat energi yang tersimpan dalam tumbuhan yang dimakannya. Pada
gilirannya, herbivora akan menyediakan makanan untuk karnivora. Tikus tadi
dapat dimakan oleh ular. Proses pemindahan energi dari makhluk ke makhluk
dapat berlanjut. Tikus dapat dimakan oleh ular, yang pada gilirannya ular
dimakan oleh burung elang.
(Gambar Rantai Makanan)
Lintasan konsumsi
makanan seperti di atas di sebut "Rantai Makanan", atau "food
chains“ makanan berasal dari organisme autotrofik. Organisme yang langsung
memakan tumbuhan disebut herbivor (konsumen primer (I)), yang memakan herbivor
disebut karnivor (konsumen sekunder (II)), dan yang memakan konsumen sekunder
disebut konsumen tersier (III). Setiap tingkatan organisme dalam satu rantai makanan
disebut tingkatan tropik.
Rantai Makanan dan Jaring-Jaring Makanan
Reviewed by Achrudin
on
November 20, 2017
Rating:
Tidak ada komentar: